Renungan Harian Matius 24: 13. Yesus memiliki banyak penggemar. Ini jelas dari kisah menyambut Kemenangan-Nya, yang dicatat dalam keempat Injil. Pada hari Minggu sebelum Dia disalibkan, Yesus naik ke atas seekor keledai ke Yerusalem, menggenapi nubuat berusia lima ratus tahun tentang Mesias, dalam Zakharia 9: 9. Berita menyebar seperti api tentang kedatangan Yesus, dan tak lama kemudian kerumunan besar mengelilingi-Nya. Orang-orang menyebarkan pakaian dan daun-daun pohon palem di jalan berdebu di hadapan-Nya (menunjukkan rasa hormat mereka kepada-Nya dan patriotisme Yahudi mereka).
Mereka berteriak, “Hosanna kepada Anak Daud!” (Matius 21: 9), NIV) dan “Berbahagialah Dia yang datang dalam nama Tuhan!” (Lukas 19:38, NIV), menunjukkan bahwa mereka percaya bahwa Ia adalah Mesias yang telah lama ditunggutunggu dari Allah (Yesaya 9: 1-7; 11: 1-16; dan Yeremia 23: 1-8). Dan fakta bahwa Yesus memasuki Yerusalem pada awal Paskah – perayaan selama seminggu yang merayakan pembebasan Allah atas Israel dari perbudakan Mesir – memicu keyakinan orang banyak bahwa Yesus akan membebaskan mereka dari penindasan Romawi.
Popularitas Yesus tidak pernah lebih tinggi. Seperti yang dikatakan Matius 21:10, “Seluruh kota Yerusalem gempar ketika Dia masuk.” Tetapi lima hari kemudian, itu adalah pemandangan yang sama sekali berbeda. Alih-alih berteriak “Hosanna,” orang-orang Yerusalem berseru, Salibkan Dia! “ Apa yang terjadi?
APAKAH ARTINYA?
Sedihnya, banyak orang yang memuji Yesus ketika Dia memasuki Yerusalem dengan cepat berbalik melawan Dia. Mereka tidak sepenuhnya mengabdi kepada-Nya. Mereka adalah penggemar. Ketika segalanya tampak baik, mereka mengasihi Yesus. Tetapi ketika mereka menyadari bahwa Dia bukan raja penakluk Romawi yang mereka harapkan, mereka berbalik kepada-Nya.mereka melawan-Nya. Jangan hanya jadi penggemar. Seperti yang dikatakan ayat hari ini, pengikut sejati kepada Kristus melibatkan iman seumur hidup, melalui saat-saat baik dan saat-saat buruk. Percayalah apa yang Alkitab katakan tentang identitas Yesus yang sebenarnya, dan biarkan itu membentuk hidup Anda. Hindari ikut-ikutan, dan terjunlah ke kehidupan yang sepenuhnya dikhususkan untuk Juruselamat!
LALU APA YANG HARUS DILAKUKAN?
Untuk benar-benar menjadi pengikut Kristus, habiskan waktu lebih banyak dalam Firman-Nya dan dalam doa.
baca juga: Renungan Harian Sekolah Minggu Mazmur 150 | Haleluya!