Renungan Malam Mazmur 97: 1-12. Berdoalah dengan hati yang lemah lembut untuk menerima firman Tuhan pada renungan malam ini.

1. Mazmur ini dimulai dengan serangkaian pengakuan iman. Sifat Tuhan yang manakah yang ditekankan dalam bagian ini? (ayat 1-6)
2. Bagian ini mengungkapkan sukacita umat israel (ayat 8, disebut dengan Sion) Apa yang membuat umat Tuhan bersukacita? (ayat 7-9)
3. Bagian ini mengungkapkan bahwa sukacita itu tidak hanya dirasakan oleh umat israel, namun juga meluas pada setiap orang. Siapakah yang disebut sebagai orang yang akan bersukacita di bagian ini? (ayat 10-12)

Apa Berhalamu?

Pemazmur ingin sejelas mungkin mengungkapkan keagungan tuhan sebagai Raja. Selain mengungkapkan kemahakuasaan Tuhan, pemazmur juga menyatakan hukuman Tuhan atas para penyembah berhala. Umat Tuhan bersukacita karena para penyembah berhala akan mendapat malu. Pemazmur juga mengajak semua orang benar untuk bersukacita karena mereka akan mengalahkan kejahatan. Mereka juga pantas bersukacita dan memuji Tuhan karena Tuhanlah yang melakukan semua itu bagi mereka.

Berbagai bentuk “berhala” masih tetap menjadi persoalan dimasa kini. Begitu juga berbagai macam kejahatan. Itu semua sering membuat orang-orang yang tetap berjalan dalam kebenaran menjadi ragu-ragu. Juga bisa membuat umat Tuhan menjadi bimbang. Renungan untuk kita semua, haruskah pergumulan melawan penyembahan berhala dan melawan kejahatan itu membuat kita kehilangan sukacita kita sebagai orang beriman?

Apakah penyembahan berhala dan kejahatan masih merupakan pergumulan bagi umat-Nya dimasa kini? Berikan contohnya! Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda kehilangan sukacita karenanya? Ambillah komitmen, bahwa tidak ada yang lebih besar menandingi Yesus dalam hidup Anda, termasuk semua masalah Anda sekalipun! [GKBJ – renunganhariankristen.com]

Jika suatu masalah telah merampas sukacita Anda, waspadalah jika ia juga akan membunuh iman Anda.

[idea]Baca Juga:

– Khotbah Kristen Lukas 24:50-53 | Makna kenaikan Tuhan Yesus Kristus

– Khotbah Kristen Galatia 5:16-23 | Buah Roh Kudus: Damai Sejahtera

– Renungan Pagi 2 Korintus 5:16-21 | Dari Benci Menjadi Cinta
[/idea]