renungan-harian-kristen-terbaru-dan-terlengkap
renungan-harian-kristen-terbaru-dan-terlengkap

Renungan Harian Roma 6: 18 | Kebebasan Sejati

Renungan Harian Roma 6: 18 | Kebebasan Sejati. Dari dulu, orang demen banget sama namanya kebebasan. Buktinya aja, begitu Adam dan Hawa diberi kebebasan, mereka senang sekali sampai lupa akan peraturan Tuhan hingga membawa mereka pada kehidupan dosa. Ternyata kebebasan yang diberikan Tuhan masih belum cukup bagi manusia. Terbukti di zaman sekarang ini, orang semakin mendewakan kebebasan. Bagi mereka, kebebasan sangatlah pending dalam segala hal. Bahkan yang lebih parah lagi, melakukan aborsi dianggap sebagai salah satu kebebasan.

Memang, kebebasan tidak selalu buruk bila kita bisa memanfaatkannya dengan bertanggung jawab dan untuk kepentingan yang positif. Sayangnya, begitu mendengar kata kebebasan, nggak jarang kita justru kelewat batas memanfaatkan kebebasan itu. Sehingga nggak jarang kebebasan malah tidak menghasilkan apa pun selain kerugian. Buktinya, kebebasan yang salah dimanfaatkan anak muda justru menimbulkan berbagai masalah sosial, termasuk merajalelanya kehamilan remaja di luar nikah hingga praktek aborsi, pernikahan muda dan tingginya tingkat perceraian serta tingginya tingkat kejahatan.

Rasul Paulus sangat memahami bahwa kebebsan memiliki arti ganda. Paulus tahu bahwa setiap pilihan yang kita buat memiliki konsekuensi entah itu baik atau buruk. Namun Paulus menyatakan bahwa hanya ada satu kebebasan yang tidak memiliki kelemahan, yaitu kebebasan yang kita dapatkan dengan menjadi hamba Kristus Yesus. Sebab dengan menjadi hamba Kristus, kita akan memperoleh keselamatan kekal. Inilah kebebasan yang sempurna yang di dalamnya benar-benar tidak ada titik lemahnya sama sekali!

Saudara, kita telah diberi Tuhan free wil, jadi kita pun memiliki kebebasan untuk memilih. Pilihan itu adalah pilihan di antara dua tuan, yaitu menjadi hamba dunia atau hamba Kristus. Masing-masing tuan memberikan kebebasan. Kini, pilihan ada di tangan kita, dan kepada siapa kita akan mencari kebebasan! Namun, kebebasan yang sejati hanya terjadi jika kita memiliki Kristus sebagai Tuan kita. (any)

baca juga: Renungan Harian Remaja Yakobus 1: 12-18 | Kebebasan Semu

Leave a Reply