Renungan Harian Remaja Amsal 29:1-27. Pernah nonton sinetron “Julia anak gedongan” khan? Perhatiin aja hampir semua pemainnya kalau ngomong pake ngotot. Kayak orang yang lagi berantem. Saya sebenarnya suka sinetron itu, tapi karena mereka ngomongnya kayak gitu, saya jadi males dan akhirnya saya putuskan untuk menonton sinetron lainnya.

Jangan Ngotot

Guys, sadar ato nggak, kita juga sering lho kayak mereka. Ngomong pake ngotot-ngotot segala. Rasanya kalau nggak ngotot, nggak puas. Asal tahu aja, Allah sangat benci hal itu. Seperti yang tertulis di Amsal 29:1, “Siapa bersitegang leher, walaupun telah mendapat teguran, akan sekonyong-konyong diremukkan tanpa dapat dipulihkan lagi.” Hii… ngeri bener kalo hal itu menimpa kita.

Karenanya, kalau kita termasuk orang yang suka bersitegang leher, kita musti belajar untuk mengubah kebiasaan yang satu ini. So, gimana caranya ya? Memang nggak semudah membalikkan telapak tangan, tapi dengan kekuatan Roh Kudus, kita pasti bisa.

Tapi realita yang kita hadapi sering berkata lain, kita lebih pusing mikirin dan bertanya-tanya bagaimana caranya supaya dapat meninggalkan kebiasaan-kebiasaan buruk ini ketimbang bertindak tegas untuk meninggalkannya. Padahal kalau kita mau membiasakan diri untuk bergaul dengan firman-Nya, apa-apa yang buruk dalam hati kita dengan sendirinya akan tergeser.

So, tunggu apa lagi? Biasakan dirimu untuk bergaul dengan firman-Nya. Sebab nggak cuma itu aja yang akan kita dapet, dalam Mazmur 1:1-3 dijelaskan bahwa orang yang mencintai Taurat Tuhan itu seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buah pada musimnya, dan yang nggak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.

Sobat muda, mungkin masih ada kebiasaan-kebiasaan buruk kita lainnya, yang tanpa kita sadari ternyata udah menahun di hati kita, sampe-sampe kita nggak rasa berdosa lagi. Lewat firman-Nya hari ini, kita diingatkan jangan sampai hidup kita jadi binasa. Makanya, tunggu apalagi? Bergaul-lah dengan firman-Nya! Amin. (MEI – Renungan Harian Remaja Amsal 29:1-27)