Renungan Harian Efesus 4: 29-32 | Menunjukkan rasa hormat. “Kamu pria yang baik, Bert.” Suamiku menatapku dengan heran. Setelah pagi hari yang diwarnai dengan adu argument penuh emosi kami lalui, ia tidak berharap untuk mendengar kata-kata ini. Meskipun pada saat itu aku tidak merasakan banyak cinta dan kekaguman terhadap suamiku, …
Read More »Renungan Harian Matius 6: 25-34 | Seperti bunga-bunga di padang
Renungan Harian Matius 6: 25-34 | Seperti bunga-bunga di padang. Saat aku berjalan dengan ibuku pagi ini, kami memperhatikan bunga lili yang tumbuh di antara rumput yang lebat dan rumput liar di sebidang tanah yang telah ditinggalkan sejak Badai Katrina pada tahun 2005. Sungguh memukau sekaligus menyentuh untuk melihat keindahan …
Read More »Renungan Harian Mazmur 78: 9-16 | Penglihatan yang terbatas
Renungan Harian Mazmur 78: 9-16 | Penglihatan yang terbatas. Setelah sarapan, aku, suamiku, dan putriku bergegas menuju gerbong observasi kereta ingin melihat jalan di depan. Jendela samping dan belakang semuanya jelas, membuat kami dapat memperhatikan bebatuan curam, danau, atau hutan – dan bahkan kereta api yang melintas. Kami juga bisa …
Read More »Renungan Harian Yesaya 6: 1-8 | Bertemu Allah
Renungan Harian Yesaya 6: 1-8 | Bertemu Allah. Lebih dari 30 tahun yang lalu, aku bekerja di sebuah badan amal berbasis keagamaan yang bergerak di bidang peningkatan kualitas hidup manusia. Pada suatu malam yang sangat dingin, kami tetap membuka gedung kami agar tiga laki-laki yang biasa menggelandang di jalanan dekat …
Read More »Renungan Harian Amsal 31: 10-30 | Lebih dari sekadar penampilan luar
Renungan Harian Amsal 31: 10-30 | Lebih dari sekadar penampilan luar. Akhir-akhir ini saat aku bercermin, aku memperhatikan tanda-tanda penuaan yang tidak terelakkan. Ini sulit untuk diterima dalam budaya di mana kita dibombardir oleh iklan produk perawatan kulit yang mahal yang menjanjikan kita akan “awet muda” jika kita menggunakannya. Para …
Read More »Renungan Harian Mazmur 77: 1-12 | Menemukan sandaran
Renungan Harian Mazmur 77: 1-12 | Menemukan sandaran. Istriku Mercy, terbaring di ranjang rumah sakit, berjuang dengan sakit parah karena sel kanker menyebar ke seluruh tubuhnya. Meskipun kondisinya demikian, dia menikmati mendengar dan menyanyikan lagu-lagu rohani Kristen. Dia menyandarkan kepalanya di atas meja dekat tempat tidur sambil mendengarkan musiknya. Dia …
Read More »