Renungan Markus 2: 1-12 (Dikenal dari Perbuatannya). Sir Bartel Fere, seorang bangsawan Inggris menjadi Gubernur di India pada 1960. Oleh keluarga dan teman-temannya, ia dikenal sebagai “orang yang suka menolong”. Pada suatu peristiwa, ketika ia kembali dari suatu perjalanan yang jauh, istrinya menyuruh pembantunya yang baru untuk menjemput Sir Bartel Fere dan membantu membawakan barang-barangnya. “Bagaimana saya dapat mengenali Sir Bartel?” tanya pelayan itu. Istri Gubernur menjawab, “Carilah seorang laki-laki yang tinggi yang sedang menolong orang lain.”
Dikenal dari Perbuatannya
Senada dengan Sir Bartel, empat orang dalam bacaan hari ini juga dikenal sebagai orang yang baik. Tindakan mereka mengusung seorang lumpuh agar bertemu Yesus, membuat mereka tercatat dalam sejarah pelayanan Yesus, bahkan tertulis dalam Alkitab. Nama mereka memang tidak pernah diketahui sehingga tidak disebutkan dalam Alkitab tetapi perbuatan mereka tercatat dalam Alkibat sehingga mereka dikenal banyak orang di seluruh penjuru bumi hingga sekarang sebagai empat orang baik, yang mau mengusahakan berbagai cara demi orang lumpuh tersebut sembuh dari kelumpuhannya.
Dari kisah tersebut pelajaran pentingnya 1) perbuatan yang kita lakukan adalah penilaian orang lain terhadap kita, 2) label atau cap yang melekat pada diri kita adalah hasil atau buah dari perbuatan kita, bukan perkataan-perkataan yang pernah kita ucapkan, 3) perbuatan akan diingat orang lain sampai kapan pun, sedangkan perkataan akan mudah diluapkan dalam sekejap.
Demikian pula status kita sebagai pekerja. Perbuatan dan cara kerja kita akan menjadi penilaian orang lain terhadap kita. Jadi, bekerjalah sungguh-sungguh sesuai ajaran Kristus, jika kita ingin dikenal sebagai pekerja yang excellent. (sam)