Renungan Harian Roma 12: 1-3 | Diubahkan. Aku sudah mendekati usia lanjut ketika Allah membuatku sadar sedemikian rupa bahwa banyak tahun dalam hidupku yang kulalui dengan perilaku buruk layaknya “anak bungsu dalam perumpamaan tentang anak yang hilang” – kebanyakan minuman keras dan berjudi, misalnya – harus diakhiri. Setelah trukku menabrak pohon karena aku mabuk, aku akhirnya melihat satu pilihan yang jelas: aku dapat membiarkan Allah mengatur seluruh sisa hidupku, atau aku dapat memilih dunia. Aku memutuskan untuk mengizinkan kasih, anugerah, dan pengampunan dari Allah mengubahku menjadi orang Kristen yang berbuah, yang diawali dengan pertobatan dan meninggalkan kehidupan sia-sia yang kujalani selama 55 tahun.
Menjauhkan diri dari gaya hidup dengan perilaku yang sembrono telah mengubah hidupku menjadi layak dijalani – berpuasa dari cara-cara duniawiku untuk berpesta dengan firman Allah. Aku kini mencoba melayani orang lain dan mengembalikan ucapan syukur atas semua yang Allah berikan kepadaku. Aku akan selalu menjadi orang Kristen yang memberi ruang untuk perbaikan diriku, yang berusaha berhenti dari kebiasaan buruk yang menjangkitiku selama tahun-tahun yang begitu panjang. Namun, sekarang aku memiliki Juruselamat yang telah mengubahku menjadi pribadi yang lebih bijaksana, mengasihi, dan lebih peduli. (John Groves)
baca juga: Khotbah Kristen 1 Korintus 15: 14 | Makna Kebangkitan Kristus