Renungan Harian - Terancam Tapi Tetap Setia
Renungan Harian Lukas 13:31-35 | Terancam Tapi Tetap Setia

Renungan Harian, Lukas 13:31-35. Dengan metode saat teduh 5B Anda akan dipandu mempelajari Alkitab dengan beberapa pertanyaan. Sehubungan dengan ayat bacaan hari ini, jawablah terlebih dahulu beberapa pertanyaan yang kami berikan:

  1. Apakah Yesus tahu bahwa Yerusalem merupakan tempat yang berbahaya bagi nabi seperti Dia? Mengapa Yesus tetap berada di Yerusalem meskipun nyawa-Nya terancam? (ayat 32-33)
  2. Perhatikanlah keprihatinan Yesus terhadap penduduk Yerusalem. Apa yang telah dilakukan orang-orang Yerusalem terhadap para nabi yang diutus Tuhan? (ayat 34a)
  3. Apa yang dapat kita lihat dari kerinduan Yesus mengenai kota Yerusalem? (ayat 34b)
  4. Apa yang akan terjadi dengan kota Yerusalem dan penduduknya? (ayat 35)

Tetap Setia

Di dunia tempat kita hidup ini, orang yang rela berkorban bagi orang lain termasuk langka. Semakin lama dunia semakin penuh dengan orang yang dengan segala cara berusaha mendapatkan rasa aman bagi dirinya sendiri (bandingkan dengan sikap Herodes). Bahkan, bila perlu dengan melakukan kejahatan (bandingkan dengan teguran Yesus terhadap mereka di Lukas 13:27).

Kalaupun ada orang yang nampaknya rela berkorban, biasanya sudah didahului dengan perhitungan untung-rugi yang sangat cermat. Memberi, namun dengan pamrih dibelakangnya. Melayani, namun haus penghargaan. Merendahkan diri, namun mengharapkan pujian. Yerusalem adalah di mana berdiri bait suci dan sarang para tokoh rohani, namun justru merekalah yang membunuh para nabi. Yerusalem adalah kota suci, namun juga dipenuhi orang-orang yang keras hati. Tak peka sindiran dan tak mempan teguran.

Namun tahukah anda? Bahwa bagi orang-orang seperti itulah yesus rela mengorbankan diri-Nya. Di Yerusalem meskipun nyawanya terancam, Yesus tetap setia menjalankan misi-Nya. Bagaimana dengan Anda?

Periksalah, apakah Anda tergolong orang yang sulit berkorban bagi orang lain sekalipun Anda tidak mendapatkan keuntungan darinya? Rencanakan suatu tindakan untuk mempraktekkan kebenaran hari ini.

Banyak orang berbicara mengenai pengorbanan Yesus, namun tidak banyak yang bersedia meneladani Dia.

Baca Juga Artikel Lainnya....