Renungan Harian 1 Korintus 3: 6-15. Bagaiana Allah menyebut kita? Apa janji Tuhan bagi orang-orang yang bekerja bagiNya? (ay 8-9) Pekerjaan seperti apakah yang akan tahan uji? (ay. 10-15)
Upah Melayani Tuhan
Keselamatan kita terima dengan iman secara gratis (Efesus 2:8), namun upah akan kita terima ketika kita bekerja bagi-Nya. Meskipun demikian, yang mendorong atau memotivasi kita melayani Tuhan bukanlah upah, melainkan karena kita mengasihi Tuhan (1 Korintus 2:9).
Apa yang Alkitab katakan tetang upah? Pertama, upah yang kekal (ay 13-14). Kebanyakan upah itu akan diterima di surga, bukan di dunia. Upah tsb akan diterima oleh umat Tuhan setelah kematian, bukan ssebelumnya, yaitu nanti pada saat hari Tuhan dinyatakan. Pekerjaan seseorang akan diuji oleh api pada hari Tuhan. Namun, saat di bumi pun kita masih bisa menerima upah. Di dunia kita dapat melihat begitu banyak “penghargaan dan tanda jasa” yang diberikan kepada orang-orang yang hebat, berjasa dan yang telah melakukan “tugas dan pekerjaannya” dengan sebaik-baiknya. Ke dua, upah karena kualitas (ay 13-15). Manusai seringkali lebih terkesan dengan apa yang nampak di luar, tetapi Tuhan lebih tertarik dengan motivasi, kemurnian, kebenaran sejati dibalik setiap pekerjaan dan pelayanan yang di lakukan kepada-Nya. Kualitas setiap pekerjaan akan diuji Tuhan. Ketika Tuhan memberi upah pada para pelayan, Ia melakukan berdasarkan kualitas, artinya bahwa setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk menerima upahnya.
Bapa melihat semua yang kita kerjakan dan lakukan kepada-Nya dan Ia memberikan upahnya kepada umat-Nya dan hamba-hamba-Nya. Mari kita terus melayani Tuhan dengan setia.
Periksalah, apakah Anda cenderung mengharapkan ‘upah’ dari manusia?
Bagaimana kebenaran hari ini berbicara kepada Anda? Apa yang harus Anda ubah? Praktekkan segera?