Renungan Pengkhotbah 3: 7 (Waktunya Diam). Pernahkah Anda melihat gambar bibir dengan jari telunjuk tepat di depan bibir tersebut, disertai tulisan “Ssttt…!” Kira-kira di mana gambar semacam ini sering muncul? Ya, tepat sekali, di layar bioskop. Bagi Anda yang penasaran karena mungkin belum pernah menonton film di bioskop, Anda bisa …
Read More »Renungan Harian Pengkhotbah 3: 1-15 | “Belajar” atau “Menjadi”
Renungan Harian Pengkhotbah 3: 1-15 | “Belajar” atau “Menjadi”. Belakangan, saat “literasi” menjadi sebuah kata yang sering didengung-dengungkan, proyek-proyek yang berhubungan dengan literasi pun bermunculan. Yang menarik, tidak sedikit proyek pelatihan menulis kilat saya temui di berbagai instansi, sekolah, atau komunitas-komunitas masyarakat. “Belajar” atau “Menjadi” Tak hanya menarik, proyek-proyek tersebut …
Read More »Renungan Harian Remaja Pengkhotbah 4: 7 | Mengapa Sendiri?
Renungan Harian Remaja Pengkhotbah 4: 7. David adalah pemuda yang senangnya menyendiri. Sejak SMA dia jarang terlihat berkomunitas dengan siapa pun. Entah apa penyebabnya yang jelas David pernah terluka dengan sesama hingga dia memutuskan untuk tidak mempercayai sesamanya. Apapun yang dia kerjakan semuanya ditujukan untuk dirinya sendiri. Bahkan dalam berjemaat, …
Read More »Renungan Harian Pengkotbah 1: 1-11 | Semuanya Sia-Sia
Renungan Harian Pengkotbah 1: 1-11. Pesan apakah yang Anda dapatkan dari pembacaan perikop ini? Apakah jerih payak kita di bawah matahari akan berhasil? Siapakah yang akan membuat hidup kita berarti? Semuanya Sia-Sia Pengkhotbah adalah seorang yang merenungkan secara mendalam arti hidup manusia dari mengamati berbagai peristiwa yang terjadi di bawah …
Read More »Renungan Harian Pengkhotbah 5:8-14 | Kikir Dan Tamak Adalah Saudara Kembar
Renungan Harian Pengkhotbah 5:8-14. Bagaimana kekikiran (ay. 8) dan ketamakan (ay. 10) dinyatakan? Mengapa keduanya berkaitan dengan erat? Kikir Dan Tamak Adalah Saudara Kembar Kitab Pengkhotbah pun menyatakan bahwa kecintaan seseorang terhadap kekayaan tidak akan pernah terpuaskan meskipun orang itu telah memiliki harta benda yang melimpah (ay. 5:9). Kebanggaan dan …
Read More »Renungan Harian Remaja Pengkotbah 3: 1-15 | Sedih Tak Berujung
Renungan Harian Remaja Pengkotbah 3: 1-15. Lagunya Glen Fredly satu ini tenar banget dikalangan anak muda. Sedih Tak Berujung. Keliatannya lagu ini emang realita banget. Tapi jangan sampai kecele lho, dengan syair yang bilang, sedih tak berujung. Kalau kita percaya sama kalimat yang satu ini, kita bakal jadi pesimis, frustrasi …
Read More »