Renungan-Harian-Kisah-Rasul-6-Menjaga-Kesehatan-Didalam

Renungan Harian Kisah Rasul 6 | Menjaga Kesehatan Didalam

Renungan Harian Kisah Rasul 6 | Menjaga Kesehatan Didalam. Apa dua dimensi yang harus diperhatikan oleh Gereja Tuhan? (ay.2) Bagaimana respon jemaat atas keputusan para pemimpin mereka? (ay.5) Apa hasilnya? (ay.7)

Menjaga Kesehatan Didalam

Makin besar yang dikerjakan, kesatuan harus makin solid.  Dagang kecil-kecilan bisa dikerjakan satu orang secara serabutan.  Dagang multinasional membutuhkan lebih banyak orang yang bekerja lebih tertata.  Hal ini juga disadari gereja mula-mula.  Semakin besar skala pekerjaan dan jangkauan misi mereka, maka mereka perlu membenahi struktur internal jemaat.  Ada dua dimensi pekerjaan gereja:  rohani (firman) dan jasmani (melayani meja).  Para Rasul tampaknya hampir terseret untuk masuk dalam pelayanan meja (urusan operasional) sehingga akhirnya mereka melalaikan hal yang esensial.  Maka atas hikmat Roh Kudus, mereka mulai merapikan dan mengangkat struktur pelayanan yang ada.

Yang menarik bagi saya adalah, keputusan itu diterima baik oleh seluruh jemaat.  Diterima baik artinya tak dipertanyakan lagi bahkan didukung dengan anthusias.  Oleh seluruh jemaat artinya tak ada yang tidak mendukung, semuanya sepakat.  Kualitas jemaat semacam ini sangatlah diperlukan bagi kegerakan yang besar.  Atmosfer Jemaat yang penuh konflik akan menyedot habis energy untuk pelayanan keluar.  Untuk bergerak ke luar gereja, perlu dukungan semua.

Tahukah apa hasil kesepakatan dan kesehatian mereka?  Firman Tuhan makin tersebar.  Dampaknya dirasakan bukan saja di kalangan masyarakat, bahkan akhirnya para pemimpin dan lawan-lawan Injil pun terkena dampak lawatan Tuhan ini.  Luar biasa. Apa yang dapat Anda lakukan untuk terus dan makin mewujudkan kesatuan jemaat? (Renungan Harian Kisah Rasul 6 | Menjaga Kesehatan Didalam)

Baca juga: Renungan Harian Amsal 10 | Keteguhan Hati Vs Kompromi

Leave a Reply