Renungan Harian Amsal 16:12. Mengapa kebenaran itu penting dalam sebuah posisi atau kedudukan pemimpin? Ayat ini menegaskan bahwa sebuah posisi kepemimpinan yang kuat tidak bergantung pada jumlah massa atau orang yang mendukung para pemimpin. Juga tidak tergantung pada orang yang mempunyai kemampuan dan talenta yang hebat. Lebih dari itu adalah posisi yang diisi oleh pemimpin yang dipimpin oleh kebenaran.
Kebenaran itulah yang memperkuat posisi sang pemimpin.
Ciri pemimpin yang dipimpin oleh kebenaran:
- Mengambil keputusan bukan karena perasaan senang atau tidak senang; suka atau tidak suka
- Mengambil keputusan bukan karena apa kata orang banyak; bukan karena opini masyarakat
- Mengambil keputusan bukan karena untuk menyelamatkan diri atau mau aman
- Tetapi karena kebenaran (nilai-nilai).
Menjadi pemimpin yang dipimpin oleh kebenaran harus siap-siap kehilangan banyak pendukung, menjadi kesepian, susah hati atau tidak nyaman, dan tidak populer. Walaupun tidak kehilangan Tuhan dan orang-orang yang setia pada kebenaran.
Doakanlah agar para anggota majelis mereka menjadi pemimpin yang siap menghadapi resiko terbesar karena membela kebenaran. Doakan mereka agar tidak goyah demi sekelompok besar orang yang tidak menghargai kebenaran. [GKBJ – Renungan Terbaru]