renungan-harian-kristen-terbaru-dan-terlengkap
renungan-harian-kristen-terbaru-dan-terlengkap

Renungan 13 Okt 22: 1 Tawarikh 4: 9-10 ( Doa Yabes )

Renungan Harian 1 Tawarikh 4: 9-10 ( Doa Yabes ). William Shakespeare berkata, “Apalah arti sebuah nama? Meskipun kita menyebut mawar dengan nama lain, wanginya akan tetap harum”. Pembicaraan di atas, dilatarbelakangi dialog Romeo dan Juliet yang membahas kisah cinta mereka. Keduanya dilahirkan dari 2 “dunia” berbeda. Kandungan makna pertanyaan Romeo sangat mendalam. Salah satunya adalah kalau nama, pada akhirnya hanya menyebabkan perselisihan, nama itu tiada berarti apapun.

Doa Yabes

Berbeda dengan Yabes, yang artinya sakit atau kesengsaraan saat ibunya melahirkan, besar kemungkinan batinya tersiksa karena tertolak. Alasannya, ia dikucilkan semua saudaranya karena Yabes telah menyakiti ibu mereka atau diolok-olok teman-temannya karena arti namanya jelek.

 

Di tengah sakit hatinya, ia berdoa. Dua pokok doanya ini saling melengkapi. Pertama, Allah tidak sekedar memberkati di tempat tertentu tetapi memperluas juga sehingga setiap berkat di daerah-daerah lain akan memberkatinya. Kedua, Allah tidak hanya senantiasa menyertai Yabes tetapi juga melepaskannya dari kejahatan. Mereka, yang akan menjahatinya dan menjarah setiap berkat yang diterima, dihalau. Doa ini membuat Yabes dan harta kekayaannya aman terkendali. Doa ini membuat status sosial Yabes meingkat. Setelah dikabulkan, Yabes “lebih dimuliakan” daripada saudara-saudaranya sehingga dari merendahkan menjadi menghormati.

 

Kesimpulannya, kalau Tuhan mengabulkan doanya, sebenarnya Dia berpihak kepada orang yang dihina dan direndahkan orang lain sehingga membuat orang yang sebelumnya tertolak diterima secara sosial.

 

Jika Anda mengalami pengalaman pahit, dekatilah Tuhan, berdoalah seperti Yabes berdoa, nantikan jawabannya dengan sabar. (abr)

 

Leave a Reply