Renungan 25 Agst 2022: Lukas 3: 10-20 (Pilihan Pekerjaan)

Renungan Harian Lukas 3: 10-20 (Pilihan Pekerjaan). Eks lokalisasi Saritem digerebek polisi. Aparat menjaring ratusan PSK. Dalam penggerebekan itu diamankan sejumlah pria hidung belang dan mucikari. Saritem yang sudah ditutup Pemkot Bandung sejak 2007 masih menggeliat. Razia dipimpin langsung Kapolrestabes Bandung Kombes Pol AR Yoyol. Rumah bordil yang berjejer tak luput dari razia.

Pilihan Pekerjaan

Demikian juga, para tentara yang mendengar khotbah Yohanes tertempelak. Mereka bertanya tentang kehidupan yang berkenan kepada Tuhan. Yohanes menjawab supaya mereka mencukupkan diri dengan gajinya dan jangan memeras. Tuhan tahu selama ini pengayom masyarakat justru memeras mereka yang harus diayomi. Para pengayom masyarakat itu tidak membuahkan ketentraman tetapi keresahan dan penderitaan.

Belajar dari pernyataan Yohanes Pembaptis ini kita dapat merenungkan 2 hal. Pertama, Tuhan peduli dengan cara umat-Nya memperoleh pemenuhan kebutuhan. Artinya, mereka harus memastikan bahwa pekerjaan yang dijalankan tidak bertentangan dengan firman-Nya. Kedua, cara menggunakan penghasilan yang dikenan Tuhan adalah memenuhi kebutuhan, bukan memenuhi hawa nafsu.

Bagaimana dengan kita? Sebagai pekerja yang cinta Tuhan apakah pekerjaan kita tidak melanggar firman Allah? Bagaiman pula kita menggunakan pendapatan yang didapat? Untuk memenuhi kebutuhan keluarga atau memenuhi keinginan sendiri? Di tengah tantangan yang terus berkembang dan kian susahnya mencari penghidupan, mari kita pastikan kedua hal tersebut telah dijalankan dengan baik sehingga ktia tidak melanggar perintah-Nya. Pekerjaan yang dikan Allah akan mendatangkan berkah. (ndd)