Renungan Harian 1 Korintus 3: 5-9 | Injil melalui perbuatan. Saat aku bertugas di Human Rights Institute Stasbourg, Prancis, aku berteman dengan beberapa siswa dari Algeria dan Tunisia. Karena program tersebut berfokus pada hak asasi agama, kami mendiskusikan kebebasan beragama di negara kami. Kami juga berbicara mengenai keyakinan masing-masing. Aku menggunakan kesempatan ini untuk membagikan kesaksianku: Aku dibesarkan sebagai seorang ateis di Uni Soviet, tetapi setelah Perestroika (gerakan Reformasi dalam diri partai komunitas Uni Soviet), aku menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadiku.

Aku juga menunjukkan imanku melalui perbuatan. Alkitab mengajarkan, “Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati” (Yak.2: 17). Aku membimbing teman-teman baruku, dan membantu mereka memasak makanan untuk makan malam. Aku menghormati mereka dan persekutuan kami begitu hangat. Aku jug berdoa agar orang-orang melihat Yesus Kristus dalam diriku melalui perkataan dan perbuatanku.

Rasul Paulus menulis, “Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan” (1Kor. 3: 6). Kita masing-masing dapat melakukan abgian kita dalam menyebarkan Kabar Baik dan memercayakan selebihnya kepada Tuhan. (Tatiana Claudy).

baca juga: Bahan Cerita Sekolah Minggu Kis 21-26 | Paulus Memberitakan Injil