Renungan Daniel 6: 5 | Roh Yang Kuat Didalam Pekerjaan. Daniel merupakan salah satu tokoh di Alkitab yang memiliki prestasi yang luar biasa dalam pekerjaannya. Alkitab mencatat ia terlibat dalam pemerintahan 3 raja yaitu Nebukadnezar, Belsyazar dan Darius. Tentunya seorang yang dipakai bekerja dengan 3 raja atau pemimpin yang berbeda secara terus menerus adalah orang yang berprestasi, berintegeritas tinggi dan memiliki kompetensi yang kuat.
Roh Yang Kuat Didalam Pekerjaan
Pada masa pemerintahan Darius, Alkitab mencatat bahwa Daniel melebihi para pejabat tinggi dan para wakil raja karena ia mempunyai roh yang luar biasa. “Maka Daniel ini melebihi para pejabat tinggi dan para wakil raja itu, karena ia mempunyai roh yang luar biasa; dan raja bermaksud untuk menempatkannya atas seluruh kerajaannya” (Daniel 6:4). Roh yang dimiliki Daniel ini tentulah didapat dari perekutuannya Dengan Allah. Di ayat ke 6 tertulis: Maka berkatalah orang-orang itu: “Kita tidak akan mendapat suatu alasan dakwaan terhadap Daniel ini, kecuali dalam hal ibadahnya kepada Allahnya!”. Dari sini kita ketahui bahwa Daniel menempatkan persekutuan/ibadah kepada Allah sebagi suatu yang utama sehingga ia memiliki roh yang kuat dan berpengaruh pada kualitas pekerjaannya. Selain itu Alkitab juga mencatat bahwa Daniel 3 kali sehari, ia berdoa kepada Allah.
Sering kali kita menemukan adanya orang-orang yang memiliki pekerjaan bagus, posisi jabatan yang bagus juga, namun karena kesibukannya mulai meninggalkan ibadah, mulai meninggalkan jam-jam persekutuannya dengan Tuhan secara pribadi. Berjalannya waktu orang tersebut mulai jauh dari Tuhan. Jangan lah kita menjadi orang-orang yang seperti ini. Sadari bahwa pekerjaan kita, jabatan kita adalah pemberian dari Tuhan dan kita juga membutuhkan hikmat, pertolongan dan urapan dari Roh Kudus dalam pekerjaan kita. Maka dari itu tetaplah beribadah, tetaplah memiliki jam doa, tetaplah memiliki jam bersaat teduh ditengah kesibukan kita.
Dari kejadian yang dialami oleh Daniel, ujungnya ia mempunyai kedudukan yang tinggi. Selain itu nama Allah diberitakan di seluruh negeri. Raja Darius sampai memberikan perintah: “bahwa di seluruh kerajaan yang kukuasai orang harus takut dan gentar kepada Allahnya Daniel, sebab Dialah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya; pemerintahan-Nya tidak akan binasa dan kekuasaan-Nya tidak akan berakhir” (Daniel 6:27). Nama Allah dipermuliakan dengan prestasi kerja Daniel yang memiliki roh kuat.
Marilah kita setia terhadap ibadah kita dan miliki roh yang kuat sebagai dasar kekuatan kita. Selain itu kita juga berprestasi, berintegirtas dalam pekerjaan sehingga kita bisa memuliakan nama Allah kita yang hidup. (KES)
Penulis: Kriswandaru Eka Suyanto