Renungan-Harian-Remaja-Yesaya-53-1-10-Dilakukan-Dengan-Setia

Renungan Harian Remaja Yesaya 53:1-10 | Dilakukan Dengan Setia

Renungan Harian Remaja Yesaya 53:1-10. Waktu Allah mengutus anak-Nya yang tunggal, Yesus Kristus, dalam dunia ini untuk menyelamatkan kita, banyak suka dan duka yang Ia lewati. Ketika Ia melakukan majizat, banyak orang yang percaya. Saat beritakan Injil ke tempat asal-Nya, Ia ditolak. Manakala menyingkapkan kebenaran, nyawa-Nya terancam karena ahli-ahli Taurat berusaha menangkap dan membunuhnya. Sebelum mati di kayu salib, Ia mengalami hal-hal yang tragis , sehingga Alkitab mencatat, hal tersebut membuat wajah-Nya sulit dikenali( Yesaya 52:14) Ia punya kuasa dan dapat membinasakan semua orang yang jahat kepadanya, namun itu tidak dilakukan-Nya . Sebaliknya Ia melakukan karya-Nya dengan sempurna di bukit Golgota. Segala tugas dilakukan-Nya dengan setia dan tidak main-main.

Guys, sebagai murid-murid Yesus, kita wajib mengikuti teladan hidup-Nya. Kalau Ia melakukan semua tugas dari Bapa dengan setia, demikian juga hendaknya yang kita perbuat dalam segala hal. Ironisnya kita tahu bahwa kita harus meneladani kesetiaan-Nya melakukan sesuatu, tapi tidak seperti itu yang kita lakukan. Contohnya kerjain tugas sekolah malas-malasan, kuliah sering bolos, dikantor kerjanya ogah-ogahan, dan pelayanan nggak sepenuh hati. Apapun yang kita lakukan, tidak dilakukan dengan maksimal alias asal jadi, atau dikerjakan ala kadarnya. Bukan itu cara kerja pemuda dan pemudi Kristen.

Kita musti cepat-cepat sadar, segala sesuatu yang kita hadapi atau kerjakan saat ini merupakan tugas dari Allah. Karena itu, dalam menjalaninya kita kudu serius dan nggak boleh asal-asalan. Kalau sampai kita nggak lakukan semua dengan setia, apalagi lalai, merundung kita, kegagalan saja yang kita tuai, tapi ada satu hal mengerikan bakal merundung kita, “Terkutuklah orang yang melaksanakan pekerjaan Tuhan dengan lalai (Yeremia 48:10)

Apabila diantara kita ada yang masih melakukan sesuatu nggak sungguh-sungguh, entah itu dalam studi, pekerjaan, atau pelayanan, cepatlah bertobat sebelum hukuman Allah menimpa kita. Apa Pun itu, lakukan dengan setia karena upah besar menanti. (Renungan Harian Remaja Yesaya 53:1-10 | Saat Teduh)

Leave a Reply