renungan-harian-kristen-terbaru-dan-terlengkap
renungan-harian-kristen-terbaru-dan-terlengkap

Renungan Harian Yoel 2: 12-17 | Perubahan Sikap Batin

Renungan Harian Yoel 2: 12-17 | Perubahan Sikap Batin. Beberapa tahun lalu saya memeriksakan kesehatan jantung meski tak ada keluhan apa pun. Ternyata, dokter menemukan adanya satu penyempitan pembuluh darah sehingga harus dipasang ring. Setelah tindakan itu dokter berpesan agar saya menerapkan pola makan sehat guna menghindari penyempitan permbuluh darah di tempat yang lin. Bagi penggemar kuliner seperti saya, agak berat menjalani nasihat itu. Perubahan pola hidup pun harus diperjuangkan kalau saya ingin panjang umur.

Untuk dapat keluar dari kenikmatan hidup memang membutuhkan perjuangan. Demikian juga berkaitan dengan pertobatan bangsa Israel yang tidak mudah. Peringatan nabi Yoel tentang hukuman Tuhan sudah mereka dengarkan. Sebgaimana belalang melahap habis semuanya, demikianlah kelak akan dilenyapkan semua yang melawan Tuhan. Pada bagian awal kitab Yoel, umat diminta utuk meratap, berkabung, dan berpuasa. Hal serupa masih diulangi dalam bacaan kita malam ini. Namun, yang terpenting bukanlah mengoyakkan hati! Ya, di hadapan Tuhan ungkapan penyesalan harus sejalan dengan perubahan hati!

Kita mendapatkan pelajaran berharga dari pemeberitaan nabi Yoel. Segala kegiatan agamawi yang kasat mata, mudah menjadi “topeng” bagi pembenaran diri sendiri, selama tidak disertai perubahan batin, yakni hati yang berbalik kepada Tuhan. Pertobatan bukan hanya soal memperbaiki kelakuan, melainkan terutama soal perubahan haluan yang berakar dari sikap batin. Memang tidak mudah keluar dari kenikmatan dosa. Namun, itu harus dilakukan demi pertobatan yang tuntas, sekalipun membutuhkan pengorbanan dan perjuangan! (eno)

baca juga: Renungan Harian Remaja Wahyu 3:14-22 | Tentukan Sikap

Leave a Reply