Kejadian-3-11-13-Melemparkan-Kesalahan

 Renungan Harian Remaja Kejadian 3: 11-13 | Melemparkan Kesalahan

Renungan Harian Remaja Kejadian 3: 11-13. Mat terlambat bangun. Otomatis dia terburu-buru saat berangkat ke kantor. Dengan kecepatan tinggi, Mat ngebut dijalan. Tapi sayang, tiba-tiba saja…”Priiiitttt! Polisi datang menemuinya. Ooh .. Mat kena tilang. Karena tidak ada surat-suratnya, maka motor nya ditahan polisi.

Mat berusaha meyakinkan polisi bahwa suratnya ketinggalan, bahkan ia menyalahkan pembantu rumahnya yang tidak membangunkannya. Aduh, kok sempat-sempatnya Mat masih juga menyalahkan orang lain.

Manusia selalu mencari alasan untuk membenarkan diri. Sebagai generasi muda gereja, kita pun seringkali bersikap seperti Mat, sukanya melemparkan kesalahan. Kita mengkambinghitamkan orang lain dikala kita disalahkan. Padahal kalo dipikir-pikir tidak ada hubungannya antara polisi dan pembantu, benar nggak ??! Yang jelas, itu kesalahan Mat sendiri karena terlambat bangun.

Bukankah kita sering seperti itu, berusaha membenarkan diri saat telah melakukan kesalahan, lalu mencari obyek yang dapat dipersalahkan? Kita sering menyalahkan orang tua, teman, jalan macet, dan lain sebagainya, padahal tidak ada kaitannya dengan kesalahan yang kita buat. Bahkan tidak sedikit pula anak-anak muda yang terlibat pelayanan mengkambinghitamkan pelayanan yang terlalu padat sehingga menyebabkan anjloknya nilai mata kuliah atau mata pelajaran mereka.

Hal yang sama dilakukan oleh Adam dan Hawa. Ketika Tuhan menanyakan mengapa  mereka memakan buah terlarang, mereka justru saling melemparkan kesalahan.

Kita pun cenderung menyalahkan orang lain atau keadaan yang tidak ada hubungannya dengan kesalahan kita. Mungkin sesekali kita berhasil menghindar dengan mengkambinghitamkan hal-hal yang lain, dilain waktu Tuhan akan mengajar kita dengan hal serupa sampai  kita benar-benar secara terbuka mengakui kesalahan kita. Karena itu, belajarlah bertanggung jawab atas apa yang kita perbuat! Memang berat sih, tapi semua itu untuk kebaikan kita dihadapan Tuhan. [RHK – Renungan Remaja]

Leave a Reply